April 01, 2009

Menjadi Dewasa

'Kau sudah dewasa , John . Banyak yang berubah ketika kau bertumbuh dewasa dan perlu waktu untuk menyesuaikannya.'

'Seperti apa?'

'Seperti orang - orang tidak memanjakan dirimu lagi . Mereka tidak bersikap terlalu melindungimu . Kau harus bangga karena orang melihatmu berdiri sendiri , dan mereka takkan membiarkanmu bersandar kepada mereka lagi . Kau harus berdiri tegak , karena itulah yang mereka inginkan . Semakin tegar dan kuat dirimu , semakin kurang mereka mengurusimu.'

John Egan dan Ibunya

Carry Me down by. M.J. Hayland

Seperti apa menjadi dewasa itu ? Apa yang boleh saya lakukan dan tidak boleh saya lakukan ketika orang - orang mulai menganggap saya dewasa ? Bagaimana saya bisa disebut dewasa ?

Pikiran - pikiran mengenai kedewasaan telah membuat diri saya frustasi beberapa tahun belakangan ini . Umur 19 bukan remaja lagi bagian kebanyakan orang . Dimana semua orang sudah mulai beranjak menuju kematangan ke kedewasaan , dan sudah tidak dianggap anak kecil lagi . Entah ada yang salah dengan diri saya , atau lingkungan saya yang tidak menerima keadaaan saya apa adanya , sehingga membuat diri saya tersesat di tempat ini . 

Orang - orang yang menganggap dirinya dewasa mengkritik saya dengan mengatakan saya kekanakkan . Beberapa meremehkan diri saya dan tidak menganggap eksistensi dan kemampuan saya . Orang - orang yang lebih tua bahkan meremeh - remehkan , mengkritik dan membandingkan diri saya dengan orang lain yang mereka anggap lebih dewasa (Jesus..!!) . 

Seringkali dalam pergaulan , tingkah dan perilaku saya dianggap remeh dan tak dewasa , lalu orang - orang itu , mereka akan menjauhi saya perlahan - lahan, dan mulai bergabung dengan orang - orang 'sejenis' mereka , dan membicarakan hal - hal yang serius . Hal - hal yang tak saya megnerti makna harafiahnya sekalipun , seperti kompeten , tanggung jawab , bersikap dewasa , menjalin relasi , tidak bergantung pada orang lain , berdiri sendiri , dan semua hanya akan membuat saya semakin dianggap tidak dewasa  karena saya tidak mengetahuinya . 

Apa yang harus saya lakukan ? Saya hanya merasa menjadi diri saya sendiri ketika saya bergaul dan berbaur . Memangnya harus menjadi siapa saya ? Saya tidak mampu memainkan peran sebagai orang lain . Berlagak dewasa dan sok munafik ? Mengatakan sesuatu yang tidak saya inginkan padahal dalam hati saya menginginkannya ? Mengapa orang dewasa menyukai kemunafikan seperti ini ? Dan mengapa kejujuran dianggap hal yang tabu dan tercela ? 


Di malam - malam tertentu , ketika saya terjaga karena mimpi buruk yang menyerang , saya memikirkan akan ke-hakiki-an diri saya . Kemana saya akan membawa diri saya pergi ? Akan menjadi apa saya di masa depan ? Haruskah saya berubah , dan menjadi orang lain agar orang - orang bisa mensejajarkan diri saya dengan mereka ? Atau bolehkah saya tetap menjadi diri saya sendiri ? Menghadapi dunia dengan cara saya sendiri ? 

Karena mereka menganggap saya takkan mampu bertahan bila saya tidak berubah dan mereka akan selalu meremehkan saya bila saya tetap seperti ini . 

Ada banyak hal yang telah saya lalui dan saya alami namun tak banyak orang ketahui . Beban - beban berat yang harus saya pikul sendirian , sahabat - sahabat yang pergi karena uang adalah yang terpenting , atau bagaimana saya bisa bertahan melalui hari demi hari bila setiap hari pikiran saya adalah bunuh diri dan bunuh diri ? 

Saya bukan anak kecil lagi . 


Saya masih sering melihat langit dari balik jendela bis yang membawa saya ke sekolah . Saya masih suka menutup mata saya , merentangkan kedua tangan saya lebar - lebar dan menghirup nafas saya di atas tebing di tepi laut yang biru . Apa ada yang salah bila saya suka bercanda dengan anjing - anjing kecil di pinggir jalan , yang dengan riangnya mengajak saya berlari ? Apa ada yang salah dengan perasaan tetap ingin dicintai ? dimanjakan ketika umur kita 19?

Hai alam semesta dan segala isinya...!! Dengarkanlah saya, saya tidak akan pernah berubah ! Saya amat bahagia menjadi diri saya apa adanya . Saya bersyukur diciptakan seperti yang Tuhan telah ciptakan . Saya menikmati diri saya dengan keunikan yang hanya saya miliki ! Kalian boleh meremehkan saya ! Kalian boleh menolak saya ! Kalian boleh menyisihkan saya dari pergaulan , tapi Dengarlah Saya : Saya akan menjadi dewasa dengan cara saya sendiri ! Dan tak ada seorangpun yang boleh menentangnya...........

Phew.. leganya hati ini

1 komentar:

  1. hahaa,,
    tebee,,
    mo comment ap yaa,,
    g sndiri lagi brusaha mnjadi org yg lbih dwasa lagii,,
    yang jelas,,stiap hari kita lagi berproses ke arah kita yg lbih dewasa,,
    jadi ga usa dipikirin,,hehe
    g termasuk orang yg sebenernya ga mau jadi dewasa,,
    orang dewasa itu ribet,,dan ga menyenangkan,,hehe
    tapi toh wktu saatnya nanti kita bakal jadi dewasa dengan sendirinya,,
    jadi let it flow aja,,enjoy aj jalanin hidup lw tiap harii,,biarin apa kata orang,,kan ini hidup kitaa,,yang jelas tetep ada batas2 yang harus kita jaga,,^^

    hahaa,,g sendiri blom jadi dewasa,,
    jadi cuma bisa bilang gtu,,

    BalasHapus